2024-08-20
Penggunaanpemegang alat statisTergantung terutama pada desain, fungsi, dan jenis alat mesin yang diterapkannya.
1. Persiapan sebelum pemasangan: Pastikan pemegang alat statis dan aksesorisnya (seperti mengklamping kacang, penempatan pin, dll.) Masih utuh. Periksa apakah pemegang alat alat mesin atau menara bersih dan bebas dari puing atau chip. Siapkan alat yang diperlukan dan pastikan bahwa mereka memenuhi spesifikasi pemegang alat statis.
2. Instal alat: Menurut desain pemegang alat statis, tempatkan alat dengan benar di dudukan alat. Ini biasanya melibatkan memasukkan pegangan pahat ke dalam lubang yang sesuai di tempat pahat dan memastikan bahwa itu stabil dan tanpa gemetar. Gunakan perangkat penjepit (seperti mur penjepit) untuk memperbaiki alat ke pemegang alat, memastikan bahwa gaya penjepit sedang, tidak terlalu kencang atau terlalu longgar.
3. Penyesuaian dan penentuan posisi: Menurut persyaratan pemrosesan, sesuaikan posisi alat dipemegang alat statisuntuk memastikan bahwa itu dapat secara akurat selaras dengan benda kerja. Gunakan sistem penentuan posisi alat mesin (seperti sistem CNC) untuk memposisikan dan mengkalibrasi alat secara akurat.
4. Pemrograman dan menjalankan: Masukkan program pemrosesan dalam sistem CNC dari alat mesin, termasuk parameter seperti jalur pahat, kecepatan pemotongan, laju umpan, dll. Mulai alat mesin dan biarkan pemegang alat statis mendorong alat untuk memproses sesuai dengan program yang telah ditentukan.
5. Pemantauan dan Pemeliharaan: Selama pemrosesan, memantau status pengoperasian alat mesin dan pemegang alat statis untuk memastikan bahwa tidak ada kelainan yang terjadi. Setelah pemrosesan selesai, segera bersihkanpemegang alat statisdan keripik pemotongan dan residu pendingin di sekitarnya. Periksa dan pertahankan dudukan alat statis secara teratur, termasuk memeriksa keketatan perangkat penjepit, keausan dudukan alat, dll., Dan ganti atau perbaiki bila perlu.